Ijazah Gak Guna dan Entah Kemana Published at 2023-12-04

Kerjaan Pertama

Lulus kuliah tahun 2014 dan langsung cari kerja. Waktu itu ketika cari kerja ijazah masih belum rilis, jadi yang kepake waktu itu adalah sertifikat dari kuliah D3 di salah satu Universitas Surabaya. Ikut test, wawancara, dll akhirnya lolos dan dapet kerja hanya dengan sertifikat. Kerjaan pertama itu adalah server pulsa, perusahaan kecil yang menangani penjualan stok pulsa. Dapet kerjaannya juga dari koran bagian lowongan kerja, yang mana sekarang udah ga relevan ya cari kerja lewat koran :D

Kerjaan Kedua

Cuma 2 tahun di tempat kerja pertama ini, trus resign karena pengen cari petualangan baru. Waktu itu ada informasi dari teman kalau perusahaannya dia butuh dibuatin ERP. Langsung lah gas untuk coba masuk ke perusahaan itu. Uniknya adalah, saya ga perlu apply untuk masuk kesana. Bukan bukan !!! Bukan karena orang dalam (teman yang saya), tapi memang saya pitching ke mereka dengan ide ide, sistem apa yang akan dibuat, masalah apa yang ada, dll.

Karena kebetulan waktu itu mereka hanya punya desktop app yang udah jadul (kayaknya dibuat pakai VB6 deh), trus juga penggunaan excelnya sangat tinggi. Nah aku presentasi tuh didepan ngejelasin harusnya mereka punya sistem begini dan begitu. Karena mereka tertarik, jadi aku di hire tuh sama mereka. Saat itu ijazah udah rilis, tapi ga kepake lagi :)

Jaman sekarang ga butuh ijazah

Rasanya dijaman sekarang, apalagi kerjaan dibidang teknologi dan dunia kreatif, udah ga butuh yang namanya ijazah. Paling mentok minta CV. Maaf, bukan maksud untuk mendiskreditkan bidang pekerjaan lain, tapi memang beberapa perusahaan di Indonesia ini masih terpaku oleh ijazah dan hal lainnya. Dulu pernah juga ketika pertama kali apply kerjaan, ditanya dari kampus mana dan kabarnya juga kalau dari kampus bergengsi kesempatan lolosnya besar.

Kenapa di bidang IT ini ijazah bukan hal yang utama? Karena skill ga cuma didapat dari pendidikan yang mana sekarang banyak sekali media atau platform gratis maupun berbayar yang bisa dipakai untuk meningkatkan skill. Apalagi di beberapa kampus masih lumayan banyak yang masih menggunakan teknologi atau stack jadul untuk dibahas di perkuliahannya.

Maka dari itulah bukan hal yang aneh kalau memang pekerja IT ijazahnya ga kepake.